• ABOUT US
  • REDAKSI
  • IKLAN
  • KIRIM KARYA TULIS
  • PRIVACY POLICY
Sabtu, Mei 24, 2025
Gudang Terkini
No Result
View All Result
E-MAIL
  • BERANDA
  • ADVERTORIAL
  • NASIONAL
    • POLITIK
  • EKBIS
  • PERISTIWA
  • LAINNYA
    • DAERAH
    • OLAHRAGA
    • PENDIDIKAN
    • OPINI
      • KIRIM KARYA TULIS
    • PODCAST
    • TEKNO
    • LIFESTYLE
    • ARTIS DAN VIRAL
    • INTERNASIONAL
    • KESEHATAN
SUBCRIBE
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • ADVERTORIAL
  • NASIONAL
    • POLITIK
  • EKBIS
  • PERISTIWA
  • LAINNYA
    • DAERAH
    • OLAHRAGA
    • PENDIDIKAN
    • OPINI
      • KIRIM KARYA TULIS
    • PODCAST
    • TEKNO
    • LIFESTYLE
    • ARTIS DAN VIRAL
    • INTERNASIONAL
    • KESEHATAN
SUBCRIBE
No Result
View All Result
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • ADVERTORIAL
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • DAERAH
  • PODCAST
  • INTERNASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • LIFESTYLE
  • ARTIS DAN VIRAL
  • KIRIM KARYA TULIS
Home Penyakit & Kanker

Penyakit Tiroid – Penyebab, Gejala, Diagnosis, dan Pengobatan

Gudang Terkini by Gudang Terkini
Juli 12, 2019
in Penyakit & Kanker
Reading Time: 6 mins read
FacebookWhatsappShare

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

penyebab-tiroid-doktersehat

DokterSehat.Com – Penyakit tiroid merupakan berbagai gangguan yang terjadi pada kelenjar tiroid, gangguan ini dapat berupa peningkatan (hipertiroid) atau penurunan (hipotiroid) kadar hormon tiroid. Kelenjar yang terletak di bawah jakun ini berfungsi untuk mengatur berbagai sistem metabolisme di dalam tubuh. 

Apa Kelenjar Tiroid? 

Tiroid adalah suatu kelenjar kecil, yang berbentuk seperti kupu-kupu yang terletak di bawah jakun atau pangkal tenggorokan. Kelenjar ini memegang peranan sangat penting untuk mengontrol metabolisme tubuh yakni dengan cara memproduksi hormon thyroxine (T4) dan triiodothyronine (T3).

Yang dimana kedua hormon utama ini nantinya akan menyebar melalui darah keseluruh tubuh. Fungsi utama dari hormon T4 dan T3 ini adalah memberitahukan sel-sel pada tubuh dalam hal pengontrolan penggunaan energi untuk metabolisme, serta produksi protein.

Selain itu kelenjar tiroid juga memproduksi hormon kalsitonin, yang dimana hormon ini berfungsi untuk mengatur regulasi kadar kalsium dalam darah, dengan cara menghambat kerusakan (reabsorpsi) tulang dan meningkatkan eliminasi kalsium dari ginjal.

Apa Itu Penyakit Kelenjar Tiroid?

Telah disinggung sedikit sebelumnya penyakit kelenjar tiroid merupakan segala kondisi yang berhubungan dengan kadar produksi hormon tiroid dalam darah, baik itu berupa peningkatan (hipertiroid) atau penurunan (hipotiroid) kadar hormon tiroid itu sendiri.

Menurut data The American Thyroid Association yang di lansir oleh labtestsonline.org, diperkirakan bahwa 20 juta orang Amerika memiliki beberapa bentuk tiroid, dan sekitar 60% dari mereka yang menderita penyakit tiroid ini, tidak mengetahuinya.

Wanita lebih cenderung mengalami masalah tiroid daripada pria, dengan rasio 1 dari 8 wanita mengalami gangguan tiroid selama hidupnya.

Penyebab Penyakit Tiroid

Penyakit tiroid baik berupa peningkatan maupun penurunan kadar hormon tiroid, dapat dipicu oleh beberapa faktor penyebab tiroid, antara lain:

  • Adanya kerusakan atau masalah pada kelenjar di otak (hipofisis atau hipotalamus), yang dimana hormon ini berperan di dalam pengaturan keluaran hormon tiroid itu sendiri.
  • Pajanan sinar radiasi (rontgen atau CT-Scan) yang menyebabkan kerusakan pada kelenjar tiroid.
  • Bekas operasi pengangkatan kelenjar tiroid sebelumnya.
  • Kadar iodin yang berlebihan dalam tubuh
  • Pasien dengan pengobatan Lithium (Li)

Itulah penyebab kelenjar tiroid yang patut untuk dihindari.

Macam-macam Penyakit Tiroid

Berikut beberapa contoh penyakit tiroid yang umum ditemukan:

1. Hipotiroid

Merupakan penurunan atau sedikitnya kadar tiroid, sehingga terjadi penurunan fungsi metabolisme tubuh. Secara umum, munculnya gejala tiroid jenis ini adalah peningkatan berat badan, mulut kering, sembelit, intoleransi terhadap dingin, kulit yang bengkak, rambut rontok kelelahan, dan ketidakteraturan menstruasi pada wanita.

Hipotiroidisme berat yang tidak diobati, disebut miksedema, dengan gejala gagal jantung, kejang, dan koma. Pada anak-anak, hipotiroidisme dapat menghambat pertumbuhan dan menunda perkembangan seksual. Beberapa jenis spesifik dari hipotiroid antara lain: hipotiroid kongenital, tiroiditis hashimoto, dan defisiensi iodin

2. Hipertiroid

Kebalikan dari hipotiroid, merupakan suatu kondisi meningkatnya atau kadar tiroid yang terlalu banyak dalam tubuh. Kondisi ini sering juga dikenal dengan sebutan tiroid yang overaktif. Hormon tiroid yang tinggi ini menyebabkan peningkatan akselerasi fungsi metabolisme tubuh.

Gejala tiroid jenis ini berupa peningkatan detak jantung, gelisah, penurunan berat badan, sulit tidur, tremor pada tangan, kelelahan dan diare. Kadang ditemukan pula pembengkakan pada mata, mata kering dan iritasi, serta pada beberapa kasus ditemukan mata lebih menonjol. Orang yang terkena penyakit ini mungkin mengalami sensitivitas cahaya dan gangguan visual. Hal ini mungkin dikarenakan mata tidak bergerak secara normal, sehingga sering dianggap sedang terbelalak atau menatap tajam.

Beberapa jenis spesifik dari hipertiroid antara lain: penyakit graves, tumor tiroid, dan stimuli yang abnormal pada kelenjar tiroid (ada pengaruh kadar hCG pada ibu hamil).

3. Gondok

Merupakan pembesaran kelenjar tiroid yang terlihat sebagai benjolan di leher. Kondisi ini relatif umum dan disebabkan oleh kekurangan yodium. Pembengkakan gondok ini dapat menekan struktur vital leher, termasuk trakea dan kerongkongan. Kompresi ini bisa membuat Anda sulit bernapas dan menelan.

4. Tiroiditis

Suatu peradangan atau inflamasi tiroid yang dapat berhubungan dengan hiper atau hipotiroidisme. Inflamasi ini dapat disebabkan karena adanya kelainan autoimun (Hashimoto tiroiditis), paparan bahan kimia atau bersifat idiopatik. Inflamasi ini dapat bersifat akut sementara atau kronis.

5. Nodul Tiroid

Merupakan benjolan kecil pada kelenjar tiroid yang padat atau dapat pula berisi cairan seperti kista. Nodul ini pada umumnya dan sebagian besar tidaklah berbahaya. Namun pada kasus tertentu, nodul ini dapat berubah menjadi kanker dan perlu mendapatkan penanganan khusus.

Diagnosis Penyakit Tiroid

Untuk mendiagnosis suatu penyakit tiroid, dokter biasanya terlebih dahulu akan melakukan sesi tanya jawab (anamnesa) seputaran keluhan dan gejala tiroid serta dilanjutkan dengan pemeriksaan fisik di daerah leher. Lalu berikutnya dokter akan memerlukan beberapa pemeriksaan penunjang seperti:

1.  Pemeriksaan laboratorium 

Jika dari anamnesa dan pemeriksaan fisik pasien dicurigai mengarah ke suatu kelainan dari kelenjar tiroid, biasanya dokter akan memintakan pasien melakukan pemeriksaan darah berupa pemeriksaan TSH (thyroid-stimulating hormone).

Apabila ditemukan kelainan dari nilai TSH, dokter biasa juga akan memintakan untuk dilakukan pemeriksaan lain seperti Free T4 (Free thyroxine) dan Free T3 (triiodothyroine) untuk mengkonfirmasi diagnosis. Adapun kegunaan dari masing-masing pemeriksaan ini adalah:

  • TSH (thyroid-stimulating hormone) – merupakan pemeriksaan untuk hipotiroid, hipertiroid, screening bayi baru lahir yang dicurigai hipotiroidisme dan untuk monitoring terapi dari penyakit tiroid itu sendiri.
  • Free T4 (Free thyroxine) – sama halnya dengan TSH, merupakan pemeriksaan untuk menentukan apakah seseorang itu hipotiroid, hipertiroid, screening bayi baru lahir yang dicurigai hipotiroidisme dan untuk monitoring terapi dari penyakit tiroid itu sendiri.
  • Free T3 (triiodothyroine) – merupakan pemeriksaan utama dari hipertiroid, terutama untuk pasien dengan defisiensi iodine (dimana Free T4 tidak meningkat).
  • Tiroid Antibody – merupakan pemeriksaan tambahan yang digunakan untuk membedakan beberapa tipe dari tiroiditis dan dapat pula mengidentifikasi beberapa keadaan tiroid autoimune. Yang termasuk dalam pemeriksaan ini antara lain : Thyroid peroxidase (TPO) antibody, Thyroglobulin (TG) antibody, Thyroid stimulating hormone receptor (TSHR) antibodies, Thyroid stimulating immunoglobulin (TSI), Thyroid binding inhibitory immunoglobulin (TBII).
  • Thyroglobulin – merupakan pemeriksaan yang berguna untuk memonitor terapi cancer tiroid dan dapat juga untuk mendeteksi suatu rekurensi.

2. Ultrasound tiroid (USG)

USG tiroid merupakan pemeriksaan yang umumnya digunakan untuk nodul tiroid. Pemeriksaan ini berguna menentukan apakah isi suatu nodul tiroid itu padat atau cair. Selain itu USG ini juga dapat membantu dokter untuk menentukan jumlah dan ukuran dari nodul tiroid tersebut.

 3. Biopsi

Biopsi yang digunakan paling sering adalah dengan cara biopsi jarum halus (fine-needle biopsy). Pemeriksaan ini dilakukan dengan cara memasukan suatu jarum ke tiroid dan membebaskan sebagian kecil jaringan atau cairan pada area yang pemeriksa inginkan. Lalu jaringan tersebut kemudian diamati di bawah mikroskop oleh ahli patologi anatomi untuk mencari tanda-tanda adanya suatu keganasan.

4. CT scan

Pemeriksaan ini berguna untuk menentukan luas, ukuran serta dapat pula menilai organ-organ lain sekitar tiroid (seperti trakea, esofagus dll) apakah mengalami suatu kelainan atau tidak.

Pengobatan Penyakit Tiroid

Pengobatan atau pemberian obat tiroid tergantung pada penyebab kelenjar tiroid, keparahan gejala tiroid, dan tingkat produksi hormon.

Terapi untuk gangguan yang menyebabkan hipertiroidisme mungkin melibatkan iodine radioaktif untuk menghancurkan sebagian atau seluruh kelenjar tiroid untuk menghentikan produksi berlebih, obat tiroid atau obat anti-tiroid, atau operasi untuk mengangkat tiroid. Terkadang ketiga perawatan ini dapat digunakan bersamaan.

Jika tiroid dihilangkan atau diangkat, orang tersebut akan menjadi hipotiroid dan perlu menggunakan hormon tiroid sebagai pengganti untuk memenuhi kadar tiroid darah yang tidak lagi diproduksi oleh kelenjar tiroid.

Dan perawatan untuk semua jenis dan penyebab hipotiroidisme biasanya langsung dan melibatkan terapi penggantian hormon tiroid.

Sedangkan untuk perawatan kanker tiroid tergantung pada jenis kanker dan seberapa jauh kanker itu telah menyebar. Kanker tiroid biasanya membutuhkan pengangkatan seluruh atau sebagian tiroid dan mungkin melibatkan pengobatan iodine radioaktif dan pengobatan dengan hormon tiroid. Radiasi dan kemoterapi biasa digunakan sebelum dan sesudah operasi pengangkatan tiroid.

_

Informasi kesehatan ini telah ditinjau oleh dr. Antonius Hapindra Kasim.

Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Artikel bisnis dan investasi
Previous Post

7 Penyebab Metabolisme Tubuh Melambat, Perlu Waspada!

Next Post

7 Hal Ini Akan Terjadi Jika Kita Kurang Makan Sayur

Gudang Terkini

Gudang Terkini

Tentang Kami Gudang Terkini adalah situs berita yang mengedepankan kualitas dan keakuratan informasi. Kami melayani audiens yang luas dengan konten berita terkini, analisis mendalam, dan laporan eksklusif yang menarik perhatian pembaca. Dengan trafik tinggi dan audiens yang terlibat, Gudang Terkini adalah tempat ideal untuk menampilkan iklan Anda. Kontak Kami Jika Anda tertarik untuk beriklan atau memiliki pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi kami di: Gudang Terkini Email: gudangterkini@gmail.com Telepon: 0852 1521 3485 Alamat: Jalan Cekdam RT O8, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Lubuklinggau Barat 1, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan Indonesia 31661 Jalan Jendral Moch Hasan, Perumahan 87 Residence Blok D 9, Kelurahan Lubuk Tanjung, Kecamatan Lubuklinggau Barat 1, Kota Lubuk Linggau, Provinsi Sumatera Selatan Indonesia 31661 Kami berharap dapat bekerja sama dengan Anda dan membantu mempromosikan merek Anda melalui Gudang Terkini. Terima kasih atas perhatian Anda.

Next Post

7 Hal Ini Akan Terjadi Jika Kita Kurang Makan Sayur

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Currently Playing

Podcast Gusur Bersama Widia Syaputri, Tentang Perjuang Hidup dan Kesuksesan

Kisah Inspiratif Widia Syaputri: Perjuangan Melawan Kehidupan Hingga Menjadi Konten Kreator Edukasi

Podcast Gusur Bersama Widia Syaputri, Tentang Perjuang Hidup dan Kesuksesan

Podcast
Prestasi Sistem Si Nanan dan Grebek Kuliner Yuk Ninik Angkat UMKM Lubuklinggau

Prestasi Sistem Si Nanan dan Grebek Kuliner, Yuk Ninik Angkat UMKM Lubuklinggau

Podcast
Tata Novela Aktivis Perempuan Dan Mahasiswi UNPARI Lubuklinggau

Tata Novela Aktivis Perempuan Dan Mahasiswi UNPARI Lubuklinggau

Podcast
Dea Fani, Mahasiswi Hukum yang Juga Aktif di Sosmed, Sorot Perhatian di Podcast Gusur

Dea Fani, Mahasiswi Hukum yang Juga Aktif di Sosmed, Sorot Perhatian di Podcast Gusur

Podcast
Podcast "Gusur Ih Creative" Bahas Kesehatan Mental Generasi Sandwich Bersama Abi Umar

Podcast “Gusur Ih Creative” Bahas Kesehatan Mental Generasi Sandwich Bersama Abi Umar

Podcast

Berita Lainnya

Aksi Demo Murid Sekolah Meminta Pertanggung Jawaban Terhada Kasus Dugaan Pelecehan Seksual oleh Oknum Guru di Lubuklinggau

Pelecehan Seksual terhadap Murid: Siapa Saja yang Harus Bertanggung Jawab?

Mei 24, 2025
Dampak Psikologis Korban Pelecehan Seksual Oleh Oknum Guru di Lubuklinggau

Ini Dampak Psikologis Korban Pelecehan Seksual oleh Oknum Guru di Lubuklinggau, Bisa Bunuh Diri?

Mei 24, 2025
Oknum Guru Terduga Kasus Pelecehan Seksual di Lubuklinggau

Ini Sanksi Hukum Berat yang Menanti Oknum Guru Cabul di Lubuklinggau

Mei 23, 2025
Alvin Dalimunthe Pengurus Pusat BEM Nusantara (Kiri), Oknum Guru Terduga Tersangka Kasus Pelecehan (Kanan)

Dugaan Pelecehan Seksual oleh Oknum Guru di Lubuklinggau, BEM Nusantara Desak Penegakan Hukum Tegas

Mei 23, 2025
  • ABOUT US
  • REDAKSI
  • PRIVACY POLICY
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • IKLAN

Copyright © 2024 Gudang Terkini - All rights reserved

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • ADVERTORIAL
  • NASIONAL
  • PERISTIWA
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • DAERAH
  • PODCAST
  • INTERNASIONAL
  • PENDIDIKAN
  • POLITIK
  • LIFESTYLE
  • ARTIS DAN VIRAL
  • KIRIM KARYA TULIS

Copyright © 2024 Gudang Terkini - All rights reserved