GUDANGTERKINI.COM – Calon Gubernur Sumsel, Eddy Santana Putra, dengan tegas membantah tudingan bahwa pencalonannya hanya untuk memecah suara. Eddy menegaskan bahwa ia serius ingin menang dalam Pilkada Sumatera Selatan nanti.
“Saya, Eddy Santana, tidak ada urusan untuk memecah suara. Saya serius ingin menang dalam pilkada nanti,” tegas mantan Walikota Palembang dua periode ini dilansir DetikSumbagsel, Senin (16/09/2024).
Dalam Pilkada Sumsel nanti, Eddy menargetkan untuk mendapatkan minimal 45 persen suara dari total suara yang ada di Sumatera Selatan. Bersama pasangannya, Rizky Aprilia, mereka optimis bisa menang dan serius berkompetisi di Pilkada Sumsel.
“Saya tidak haus kekuasaan, tapi saya haus pembangunan dan ingin mensejahterakan masyarakat,” ujarnya.
Eddy Santana Putra menambahkan bahwa beberapa program sudah dirancang untuk memajukan Sumatera Selatan. Bila terpilih menjadi Gubernur Sumsel, program utama mereka di antaranya adalah memperbaiki dunia pendidikan. Sebagai calon Gubernur yang diusung partai PDI Perjuangan, ia berkeinginan untuk mengembalikan program sekolah gratis, mempertegas kurikulum pendidikan, dan memperbaiki gedung sekolah yang tidak layak.
Selain itu, Eddy juga akan menghapuskan praktik pungli dalam penerimaan siswa baru, memberikan pelatihan kepada seluruh guru untuk menjadi guru yang hebat, dan mengevaluasi sistem zona yang dinilai banyak kecurangannya.
“Kita akan menggandeng seluruh kabupaten/kota untuk berpartisipasi dalam program ini dengan menganggarkan 20 persen dari anggaran APBD kota,” jelasnya.
Dari sisi kesehatan, Eddy memiliki wacana untuk memberikan subsidi pada pasien dengan bekerjasama dengan BPJS Kesehatan. Ia berjanji akan memberikan bantuan dana kepada pasien yang terkendala dengan tunggakan.
Eddy Santana Putra juga menambahkan bahwa sesuai dengan ilmu yang ia miliki, jika terpilih jadi Gubernur Sumsel, maka pembangunan turap dari Ampera sampai Musi 4 dan Musi 6 akan dilanjutkan.
